Selasa, 28 September 2010

Manfaat Pohon Bagi Kehidupan

Banyak manfaat dari sebuah pohon. Diantaranya yg umum kita ketahui antara lain pohon bisa menyaring debu dan menyerap racun di udara, membuat teduh dan sejuk, menyerap panas delapan kali lebih banyak, menjaga kelembaban, menyerapkan air ke tanah, mengikat butir-butir tanah, mengikat air di pori tanah dengan kapilaritas dan tegakan permukaan. Tapi sebenarnya masih banyak lagi manfaat pohon yang begitu besar, diantaranya :

1. Satu pohon dapat menghasilkan 1,2 kg oksigen per hari, sementara satu orang bernafas perlu 0,5 kg oksigen per hari. Jadi satu pohon menunjang kehidupan dua orang. Tidak hanya pohon besar yang dapat menghasilkan oksigen, pohon kecil pun bisa menghasilkan oksigen dalam jumlah yang besar, misalnya rumput laut, ganggang-ganggangan, rumput dan bambu.

2. 1 hektar pepohonan dapat mengurangi suhu udara sekitar 5-8 derajat celcius. Sama dengan kemampuan 5 buah AC yang dinyalakan selama 20 jam terus menerus.

3. 1 hektar pepohonan dapat meredam kebisingan sampai 25-80 %. Itu berarti pohon dapat membuat suasana jadi tenang dan nyaman.

4. 1 hektar pepohonan dapat mengurangi kekeuatan angin sampai 75-80 %. Pohon juga bisa melindungikita dari bahaya angin besar.

5. Akar pohon menyerap air hujan ke tanah sehingga tidak mengalir sia-sia. Akar pohon kemudian mengikat air di pori-pori tanah dan menjadikannya sebagai cadangan air di musim kemarau, sehingga ketersediaan air tanah tetap terjaga dan menjadikan debit mata air, sungai dan danau tetap besar.

6. Akar pohon juga mengikat butir-butir tanah sehingga dapat mencegah terjadinya erosi dan tanah longsor.

7. Pohon-pohon di hutan mendaur ulang hujan dan membangun iklim mikro sehingga iklim mikro terjaga, kelembaban terkendali dan curah hujan turun.

Maka, dengan begitu besarnya manfaat pohon bagi kehidupan makhluk hidup banyak alasan mengapa kita dilarang untuk menebang pohon, diantaranya :

1.Menebang satu pohon di kota berarti mencekik dua orang.

2.Menebang pohon di hutan atau di lereng gunung terutama di daerah tangkapan air/konservasi secara tidak terkendali dan tanpa adanya usaha penanaman kembali, sama saja mengundang bencana banjir bandang, serta mengakibatkan mata air, danau dan sungai menjadi kering. Kondisi seperti ini jelas sangat tidak menguntungkan bagi pertanian di pedesaan.

3.Menebang pohon terutama di daerah tangkapan air/konservasi seperti daerah pegunungan atau hutan tanpa upaya menanam kembali berarti mengundang bencana erosi dan tanah longsor terutama pada musim hujan.

4.Menebang pohon di hutan dan membiarkan hutan menjadi gundul, berarti kita menciptakan lingkungan gersang dan terjadi kekeringan terutama pada musim kemarau. Kondisi seperti ini sangat tidak menguntungkan bagi pertanian di pedesaan

Banyak bencana yang mulai terjadi saat ini, semata-mata karena ulah manusia sendiri. Tidakkah kita berpikir, jika kita menyelamatkan alam, maka alam pun akan menyelamatkan kita ? tidak akan ada banjir yang akan merendam rumah-rumah warga, tidak akan ada penyakit yang disebabkan dari banjir tersebut. Tidak akan ada longsor yang akan menghancurkan rumah-rumah warga apalagi hingga merenggut korban jiwa. Tidakkah kita berpikir jika kita menjaga alam, maka kitapun menyelamatkan makhluk hidup lain seperti hewan dan tumbuhan, dan itu merupakan pahala bagi kita sesama ciptaan Tuhan jika kita saling membantu dan melindungi. Untuk itu, marilah kita berhenti untuk terus mengikuti ke-egoisan kita sebagai manusia yang terus mengeruk hasil alam tanpa memikirkan akibatnya.
 
Copyright © Life is Knowledge. All rights reserved.
Blogger template created by Templates Block | Start My Salary
Designed by Santhosh